Jakarta: Sepak bola adalah salah satu olahraga paling fisik di dunia. Terkadang, pertandingan menjadi begitu intens sehingga pemain tidak segan melakukan pelanggaran serius atau berkonfrontasi dengan sesama pemain atau wasit, yang mengakibatkannya mendapatkan kartu kuning atau bahkan kartu merah.
Pada beberapa kesempatan, pelanggaran yang dilakukan sangat brutal sehingga wasit langsung memberikan kartu merah dan mengeluarkan pemain tersebut dari lapangan. Bahkan, tak jarang juga hukuman kartu merah saja tidak cukup. Beberapa pemain harus menerima sanksi tambahan berupa skorsing atau larangan bermain hingga beberapa pertandingan.
Dalam sejarahnya, kita sudah melihat banyak pemain yang menerima kartu merah akibat melakukan pelanggaran keras. Bahkan, ada beberapa pemain yang dikenal sebagai “tukang jagal” sehingga cukup sering mendapatkan kartu merah.
Berbicara tentang pemain yang paling banyak menerima kartu merah dalam sepak bola, tahukah kamu siapa pemain yang memegang rekor kartu merah terbanyak di dunia?
Melansir catatan SportsAdda, pemegang rekor sebagai pemain yang paling banyak mendapatkan kartu merah di dunia adalah Gerardo Bedoya. Pemain asal Kolombia itu mengoleksi 46 kartu merah dalam 20 tahun kariernya di sepak bola.
Bedoya yang mengawali kariernya pada 1995, dicap sebagai “Pesepak bola paling kotor di dunia” karena karakter permainannya yang keras dan ditambah dengan sifatnya yang temperamental. Saking kasarnya, pemain yang berposisi sebagai gelandang bertahan ini pernah mendapat kartu merah dan hukuman larangan bermain selama 15 pertandingan.
Momen tersebut terjadi pada September 2012 silam. Bedoya yang saat itu bermain untuk Santa Fe dengan sengaja menyikut dan kemudian menendang kepala pemain Millonarios, Jhonny Ramirez dalam derby Bogota di kasta tertinggi Liga Kolombia.
Setelah pensiun pada 2015, Bedoya kemudian melanjutkan karier sebagai pelatih di usia 40 tahun. Namun, hal itu tak lantas membuatnya jadi sosok yang berbeda. Dalam debut kepelatihannya untuk Santa Fe pada 2016, Bedoya langsung mendapatkan kartu merah pada menit ke-21 karena terlibat konfrontasi dengan wasit.