Bandung: Seorang wanita paruh baya di Lembang, Kabupaten Bandung Barat terperosok ke dalam septic tank di dalam rumahnya, Minggu malam, 7 Janauri 2024. Nahas, nyawa warga Kampung Bina Hurip, RT 04 RW 09, Desa Cikahuripan, Kecamatan Lembang itu gagal diselamatkan karena tenggelam selama dua jam sebelum berhasil dievakuasi.
Insiden itu bermula saat korban Suryati memasak mi instan di dapur sekitar pukul 18.30 WIB. Namun tak diduga, septic tank yang posisinya berada tepat di bawah tubuh korban tiba-tiba ambrol. Lantas, korban pun langsung terperosok ke dalam septi tank sedalam 8 meter.
Tetangga Suryati, Surya mengatakan, usai kejadian itu, menantu korban berusaha menolong dengan loncat ke dalam septic tank. Akan tetapi karena ia kesulitan saat melakukan pertolongan, menantunya itu harus dievakuasi menggunakan tangga untuk diselamatkan.
“Kita tolong menggunakan tali tambang, akan tetapi saat ditarik, tali tambangnya terputus dan korban sempat pingsan di dalam septic tank,” kata Surya di lokasi.
Tidak lama setelah itu, warga sekitar kemudian menghubungi relawan dan petugas Damkar untuk menolong korban yang masih terperangkap dalam septic tank.
“Beberapa orang petugas datang ke lokasi dan melakukan pemetaan lokasi untuk evakuasi korban. Dengan kondisi tanah yang rapuh menyulitkan proses evakuasi, petugas harus berhati-hati saat mengangkat korban,” terang Ketua RW 09, Bily Anaba.
Akhirnya korban berhasil dievakuasi sekitar pukul 20.30 WIB, Bily mengaku, saat diangkat korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya, ia dibawa ke Puskesmas Jayagiri untuk memastikan kondisinya.
“Tetapi untuk meredam suasana keluarga dan warga yang ikut membantu, korban disebutkan pingsan saat di lokasi kejadian,” ungkapnya.