Mojokerto : Polres Mojokerto, Jawa Timur, menggandeng gapoktan dan perusahan swasta untuk menanam 128 hektar padi. Gerakan ini dilakukan untuk mewujudkan swasembada pangan yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto, Selasa, 10 Desember 2024.
Gerakan penanaman 128 hektar padi tersebut akan dilakukan di sejumlah lokasi. Di Desa Tanjungkenongo, Kecamatan Pacet misalnya, penanaman padi dilakukan oleh pihak Polres Mojokerto dan Kodim 0815.
Penanaman padi di Mojokerto ini mendapatkan apresiasi dari Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto dan Wamentan Sudaryono melalui zoom meeting, yang juga sama-sama menanam padi di Blora, Jawa Tengah.
Kapolres Mojokerto, AKBP Ihram Kustarto melalui Kabag SDM Rudy Hartono menyatakan, gerakan menanam padi tersebut merupakan hasil kerjasama antara PT Wilmar Padi Indonesia dan Gapoktan Dadi Mulyo. Keduanya berkontribusi dalam suplai bibit unggul dan teknis.
“Kami perkirakan hasil panen rata-rata sekita tujuh ton per hektare. Panen raya perkiraan kami dalam 110 hari pascatanam,” kata Rudy.
Kegiatan ini tak lain untuk mendukung program Asta Cita yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto dalam bidang ketahanan pangan. Selain itu, polri juga siap bersinergi dengan masyarakat untuk keberlangsungan dalam sektor pangan.
“Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus mempererat hubungan antara aparat keamanan dengan masyarakat,” tandasnya.