Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap Taryo mengungkap pihaknya berhasil menemukan korban longsor di Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Korban bernama Yuni itu ditemukan sekitar pukul 11.00 WIB dalam kondisi tertimbun tanah.
“Alhamdulillah sekitar pukul 11,00 WIB sudah ditemukan satu orang korban dalam kondisi meninggal dunia, jadi sekarang yang masih belum ketemu tinggal 20 orang lagi,” kata Taryo dalam tayangan Breaking News, Metro TV, Jumat, 14 November 2025.
Tim SAR gabungan, kata dia, sedang berupaya maksimal untuk menemukan 20 korban yang hilang lainnya. Mengerasnya area yang terkena longsor membuat proses pencarian korban terhambat.
Sebelumnya, sebanyak 21 orang masih dalam pencarian pasca-longsor yang melanda Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, pukul 20.00 WIB, Kamis, 13 November 2025.
Peristiwa bermula oleh hujan deras di wilayah tersebut dalam waktu cukup lama. Tingginya curah hujan menyebabkan tanah longsor dan menimpa rumah warga. Tiga desa terdampak adalah Dusun Cibeunying, Cibaduyut, dan Tarakan.
Hingga pukul 03.00 WIB, Jumat, 24 November 2025, tim gabungan telah mengevakuasi korban. Rinciannya, 23 orang selamat, tiga orang luka ringan, dan dua orang meninggal dunia. Sementara itu, 21 orang masih dalam pencarian.

