metrotvjatim.commetrotvjatim.com
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Inovasi
  • Live metro tvLive metro tvLive metro tv
Notification Show More
Font ResizerAa
Font ResizerAa
metrotvjatim.commetrotvjatim.com
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Inovasi
  • Live metro tv
Search
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Peristiwa
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Hankam
  • Inovasi
  • Video
  • Indeks
  • Link Terkait
    • Live metro tv
    • About
    • Contact Us
    • Privacy Policy
    • Terms And Condition
    • Cyber Media Guidelines
Follow US
© Copyright 2024. All Rights Reserved
LIVE TV
INOVASI

Cabai Sachet, Solusi Cerdas Warga Surabaya Hadapi Lonjakan Harga Jelang Nataru

Redaksi 23 Desember 2024
Share
2 Min Read

Surabaya : Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, harga cabai rawit di pasaran meroket. Namun, warga di kawasan Jalan Semolowaru Elok, Surabaya, Jawa Timur, memiliki solusi cerdas untuk mengatasi masalah ini: Cabai Sachet.

Warga di wilayah tersebut, yang tergabung dalam Kelompok Tani Elok Mekarsari, memanfaatkan lahan kosong di sekitar mereka untuk urban farming. Mereka menanam cabai rawit, yang kemudian dikemas dalam bentuk sachet dan dijual dengan harga jauh lebih murah dibandingkan harga pasaran.

“Ini adalah cara kami untuk meringankan beban warga di tengah harga cabai yang tinggi,” ujar Fatimah, salah satu penjual cabai sachet.

Baca Juga:  Melirik Cuan dari UMKM Eceng Gondok Rawa Pening

“Satu sachet berisi 10 cabai rawit, dijual dengan harga Rp2.000 saja,” imbuhnya.

Sementara itu, Yanti salah satu warga yang membeli cabai sachet, merasa terbantu dengan inisiatif ini.

“Harga Rp2.000 per sachet sangat murah, dibandingkan harga cabai di pasaran yang mencapai Rp52.000 per kilogram,” ungkapnya.

“Ini sangat membantu kami untuk menghemat pengeluaran,” tambahnya.

Tak hanya ibu rumah tangga, para bapak pun tak ketinggalan untuk memborong cabai sachet. “Saya sengaja datang ke sini untuk membeli cabai sachet, karena harganya lebih murah dan kualitasnya bagus,” ujar Musafak salah seorang pembeli.

Baca Juga:  Liburan Natal dan Tahun Baru, Hotel Anjing di Surabaya Kebanjiran Tamu

Selain cabai rawit, lahan urban farming ini juga ditanami berbagai jenis sayuran dan buah-buahan, seperti tomat, terong, kacang panjang, timun, kangkung, kelengkeng, hingga buah anggur.

Inisiatif warga Semolowaru Elok ini patut diapresiasi. Mereka tidak hanya mampu mengatasi masalah harga cabai yang tinggi, tetapi juga memberikan solusi yang kreatif dan berkelanjutan. Urban farming tidak hanya membantu warga untuk mendapatkan bahan pangan yang lebih murah, tetapi juga mendorong gaya hidup sehat dan ramah lingkungan

SHARE NOW
Ad imageAd image

LATEST ARTICLE

TNI AL Berhasil Gagalkan Penyelundupan Ballpress di Perbatasan Nunukan.
1 Mei 2025
Bupati, Kapolresta dan Dandim Sidoarjo Naik Motor Kawal Buruh ke Surabaya
1 Mei 2025
Puluhan Bangunan Liar di Desa Gemurung Dibongkar Paksa
29 April 2025
Dua WNA Kuras Laci Toko Berisi Uang Jutaan Terekam CCTV di Mojokerto
28 April 2025
Polda Jatim Ungkap Penipuan Deep Fake A-I Catut Tiga Gubernur
28 April 2025

MOST POPULAR

LAINNYA

Berkah Lebaran, Omset Produsen Jajanan Pasar Di Kabupaten Lamongan Meningkat Hingga Dua Kali Lipat

7 April 2025

Pos Lebaran Polresta Sidoarjo Bertema “Masjid Presisi” Manjakan Pemudik di Terminal Purabaya

27 Maret 2025

Ratusan Siswa SMKN 10 Medan Terancam Tak Bisa Masuk PTN

7 Februari 2025

Beri Kemudahan Bagi Masyarakat Pulau Bawean, Dua hari Bus SIM Keliling Produksi 55 SIM Bagi Warga

1 Februari 2025
metrotvjatim.commetrotvjatim.com
Follow US
© Copyright 2024. All Rights Reserved
  • About
  • Contact Us
  • Terms And Condition
  • Privacy Policy
  • Cyber Media Guidelines
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?