Gresik, metrotvjatim : Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Gresik bersama instansi terkait melakukan survey jalur blackspot dan trouble spot di jalan raya pantura tepatnya di Jalur Duduk Sampeyan, Kabupaten Gresik, Jawa Timur.
Survei yang dipimpin Kasat Lantas Polres Gresik AKP Rizki Julianda Putera Buna, perwakilan Dinas Perhubungan, Jasa Raharja, BBPJN Jatim-Bali, PUTR Kabupaten Gresik, dan sejumlah mahasiswa dari Fakultas Hukum UNESA.
Dari hasil suvei tim gabungan menemukan sejumlah kondisi yang membahayakan pengguna jalan, termasuk jalan yang rusak di sejumlah ruas jalan di pantura Gresik.
“Dari hasil survei ditemukan beberapa titik yang memerlukan perhatian khusus, di antaranya tikungan Jalan Raya Desa Ambeng-Ambeng. Jalur ini merupakan jalur blackspot yang membutuhkan pemasangan speed trap serta penambahan rambu-rambu lalu lintas,” ungkap AKP Rizki Julianda Putera Buna Kasatlamntas Polres Gresik, Jumat, 6 Maret 2025.
Selain di tikungan Ambeng – Ambeng yang membutuhkan speed trap, menurut AKP Rizki, di jembatan Mandepo juga ditemukan dalam kondisi aspal bergelombang serta gundukan yang berpotensi membahayakan pengendara. Dibutuhkan pengaspalan untuk meningkatkan kenyamanan pengguna jalan.
“Terakhir, Jembatan Pandanan, ditemukan lubang besar hingga rangka besi terlihat, yang sangat membahayakan pengendara,” tambah Rizki.
Polisi menegaskan, survei bersama ini penting dilakukan untuk memastikan kelancaran serta keselamatan arus mudik di jalur nasional Duduk Sampeyan, yang menjadi jalur mudik terpadat di Gresik. Survei dilakukan dengan mengidentifikasi titik-titik rawan kecelakaan serta mencari solusi terhadap hambatan yang ada.
“Sebagai langkah awal, Satlantas Polres Gresik telah memberikan tanda cat putih pada aspal yang rusak guna meningkatkan kewaspadaan pengguna jalan. Selain itu, koordinasi dengan instansi terkait juga dilakukan agar perbaikan segera dilakukan sebelum puncak arus mudik, pungkas AKP Rizki.
Terpisah, Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu, menegaskan pihaknya akan terus melakukan pemantauan dan koordinasi dengan instansi terkait agar jalur mudik di wilayah Gresik dapat aman, nyaman, serta bebas hambatan.
“Kami berharap masyarakat tetap berhati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas. Jika menemukan kondisi jalan yang berpotensi membahayakan, segera laporkan kepada pihak terkait agar dapat segera ditindaklanjuti,” tegasnya.
Melalui survei ini, diharapkan arus mudik lebaran tahun 2025 di wilayah Gresik, khususnya di Jalan Raya Duduk Sampeyan, dapat berjalan aman dan lancar.