Mojokerto, metrotvjatim: Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Polri melakukan penelitian terhadap kejahatan digital di Mojokerto. Upaya ini dilakukan karena wilayah penyangga Kota Surabaya ini berpotensi menjadi jujugan kejahatan siber, Selasa (22/04/2025).
Rombongan tim penelitian ini dipimpin oleh Kepala Puslitbang Polri Brigjen Pol F.X. Surya Kumara. Kedatangan mereka disambut oleh Kapolres Mojokerto AKBP Ihram Kustarto. Kegiatan tersebut digelar di ruang Satya Bina Karya Pemkab Mojokerto.
Fokus penelitian ini yakni melakukan pemetaan area potensial, serta metodologi yang akan digunakan untuk menangani kejahatan siber di wilayah Kabupaten Mojokerto.
Dalam acara itu, Surya Kumara menyampaikan bahwa penelitian ini merupakan bagian dari upaya Polri untuk memahami secara komprehensif dinamika kejahatan digital yang terus berkembang.
“Kabupaten Mojokerto kami pilih sebagai salah satu lokasi penelitian karena kami melihat adanya potensi dan karakteristik unik serta menjadi daerah penyangga ibukota provinsi Jawa Timur,” katanya.
Dari hasil penelitian ini, lanjut Surya Kumara, diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam merumuskan strategi pencegahan dan penanggulangan kejahatan digital yang lebih efektif di tingkat daerah maupun nasional.
“Kami berharap penelitian ini dapat memberikan insight yang berharga bagi kami dalam meningkatkan kemampuan dan efektivitas penegakan hukum terkait kejahatan digital,” imbuhnya.
Selain di Kabupaten Mojokerto, selama tiga hari ke depan, Tim Puslitbang Polri juga akan melakukan kegiatan serupa di Kabupaten Kediri, Jombang dan hari terakhir di Kabupaten Sidoarjo.
Kegiatan tersebut meliputi pengumpulan data melalui wawancara dengan pihak kepolisian, studi kasus terhadap perkara-perkara kejahatan digital yang pernah ditangani, serta observasi terhadap infrastruktur dan sistem keamanan siber yang ada di wilayah tersebut.